Misterius Disertai Cahaya Terang Gegerkan Warga Brebes, Diduga Fenomena Meteor

Kabarpersbhayangkara.com - Brebes – Minggu (5/10/2025), pukul 18.45 WIB Warga Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, sore ini digemparkan oleh suara dentuman keras “DUNG” yang disertai cahaya terang di langit. Fenomena tersebut membuat banyak warga kaget, bahkan ada yang menyangka terjadi petir besar atau ledakan.

Padahal, langit saat itu cerah tanpa tanda-tanda hujan maupun petir. Suara dentuman juga disertai getaran ringan yang dirasakan di sejumlah titik.

Kesaksian Warga

Seorang warga setempat menceritakan pengalaman mengejutkannya.

Kaget pisan, kirain petir. Tapi langit terang, terus aya cahaya siga meteor, langsung ngadenge ‘DUNG’ tarik pisan,” tulis salah satu warga di media sosial.

Unggahan serupa juga ramai dibagikan netizen lain dari berbagai daerah sekitar Brebes. Mereka mengaku melihat kilatan cahaya di langit, diikuti suara dentuman keras hampir bersamaan waktu.

Analisis Awal

Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari BMKG maupun pihak berwenang. Namun, berdasarkan pengecekan awal dengan aplikasi pemantau langit Stellarium, terdeteksi adanya benda langit mirip meteor yang melintas di arah timur laut langit Indonesia pada waktu kejadian.

Diduga kuat, fenomena tersebut adalah sonic boom — gelombang kejut akibat meteor berukuran besar yang memasuki atmosfer bumi, menghasilkan cahaya terang dan suara dentuman keras.

Fakta Ilmiah:

Meteor besar yang pecah di atmosfer (bolide) bisa menimbulkan cahaya terang di langit.

Shockwave: Suara ledakan keras muncul beberapa detik setelah cahaya karena gelombang kejut mencapai permukaan bumi.

Electrophonic: Kadang suara seperti “desis” atau “siing” terdengar bersamaan dengan cahaya akibat efek elektromagnetik.

Fenomena Serupa:

Kasus seperti ini pernah terjadi di Bone, Sulawesi Selatan (2009), ketika meteor meledak di atmosfer dan menimbulkan suara keras seperti bom di langit.

Saat ini, masyarakat masih menunggu klarifikasi resmi dari BMKG maupun BRIN/LAPAN terkait sumber pasti fenomena tersebut.

 Imbauan:

Tetap tenang, jangan mudah percaya isu liar, dan tunggu informasi resmi dari lembaga berwenang.(tim/red)