SISWA KELAS 4 SDN KETABANG 1 SURABAYA DIBULLY GURU DAN TEMANNYA.

Surabaya - kabarpersbhayangkara.com  - Seorang siswa kelas 4 SDN Ketabang 1 Surabaya bernama Ahmad diduga menjadi korban bullying baik dari teman sekelas maupun dari gurunya sendiri. Menurut keterangan orang tua, tindakan perundungan ini sudah dirasakan Ahmad sejak ia duduk di bangku kelas 3 SD.

Salah satu kejadian dialami Ahmad saat diajak berkelahi di kamar mandi sekolah hingga kacamata yang dikenakannya pecah. Alih-alih menyelesaikan masalah, guru yang seharusnya menjadi penengah justru disebut ikut mengucilkan Ahmad.

“Yang kami titikberatkan adalah Ibu Kiki sebagai guru koordinator kesiswaan. Ia memberi arahan ke murid kelas V A agar menjauhi anak kami, dengan mengatakan ‘Jangan dekat-dekat Ahmad, karena Ahmad kalau disentuh sedikit saja pasti bilang ke orang tuanya’,” ungkap orang tua korban kepada media.

Akibat perundungan tersebut, Ahmad kini enggan untuk bersekolah.

Saat dikonfirmasi, Yusuf Masruh yang disebut terkait kasus ini belum memberikan tanggapan. Sementara itu, Kepala SDN Ketabang 1 Surabaya, Anna, ketika ditemui media menyatakan belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut.

“Saya masih ada kegiatan, silakan ketemu di kantor saya,” ujar Anna singkat.

Kasus ini masih terus menjadi perhatian publik, terlebih karena dugaan keterlibatan tenaga pendidik dalam perundungan siswa.

(Yulinda)