Kabarpersbhayangkara.com - Bojonegoro, 24 September 2025 – Ketua DPRD Bojonegoro, Abdulloh Umar, angkat bicara terkait dugaan keracunan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dialami tujuh siswa SDN Semanding, Kecamatan Kota Bojonegoro, pada Rabu (24/9/2025).
Dalam keterangannya, Umar menegaskan bahwa pihaknya akan segera memanggil seluruh pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Bojonegoro.
“Dalam waktu dekat, akan kami panggil seluruh SPPG-nya,” ungkap Umar saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu petang.
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut menilai perlu dilakukan evaluasi menyeluruh terkait Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dijalankan SPPG. Ia juga menekankan pentingnya peran sekolah untuk lebih aktif berkoordinasi dengan SPPG atau dapur mitra dalam pelaksanaan program MBG.
Tak hanya itu, Umar memastikan DPRD Bojonegoro juga akan memanggil Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat untuk meminta penjelasan terkait peran mereka dalam memastikan kelayakan makanan yang disajikan.
“Kami akan adakan hearing dan lakukan pembinaan,” tegasnya.
Kasus dugaan keracunan MBG di SDN Semanding ini menjadi perhatian publik, seiring maraknya laporan kejadian serupa di beberapa daerah lain. DPRD Bojonegoro menegaskan akan mengawal agar program ini benar-benar sesuai tujuan awal, yakni meningkatkan gizi anak, bukan menimbulkan masalah kesehatan.
Posting Komentar